Tidak ada lagi perang "atas nama Tuhan"

Kami adalah bagian dari agama ateis. Seperti Agama Buddha dan agama Timur lainnya, kita tidak memiliki konsep dewa pencipta, melainkan Infinity dari subatom ke kosmik.

Kehidupan diciptakan di Bumi oleh ilmuwan dan seniman luar angkasa yang disebut Elohim yang, melalui penguasaan sintesis DNA, akhirnya menciptakan manusia "dalam citra mereka, setelah kemungkinan mereka."

Elohim, yang merupakan kata Ibrani jamak yang berarti "mereka yang datang dari langit" menghubungi semua nabi besar yang memulai agama-agama besar seperti Islam, Kristen, Buddhisme, Yudaisme, Zoroastrianisme, Iman Baha'i, Mormonisme, Sikhisme, Hindu dan sebagainya. Meskipun mereka tidak memiliki pemahaman ilmiah tentang genetika yang kita miliki saat ini, para nabi ini meninggalkan referensi yang cukup tentang pekerjaan Elohim dalam ajaran-ajaran mereka yang sekarang dapat kita pahami dari teks-teks suci ini bahwa kita memang telah diciptakan secara ilmiah oleh makhluk-makhluk dari planet lain yang nenek moyang primitif kita sebut "Allah."

Pada tahun 1973, RAEL mengadakan pertemuan fisik dengan Elohim dan dipercayakan dengan pesan untuk diberikan kepada Kemanusiaan, yang mengungkapkan kebenaran tentang kejadian kita sebagai ras.

Tidak ada lagi Rasa Bersalah, Bebas dan Nikmati hidup Anda sepenuhnya!

Untuk informasi lebih lanjut: Thereisnogod.info